SELAMAT DATANG

Selamat Datang dan terimakasih telah mengunjungi blog " Catatan Debora "
Tuhan Yesus memberkati anda.

Senin, 19 Juli 2010

Kisah Fanny Crosby

Frances Jane Crosby
(March 24, 1820 - February 12, 1915)

Fanny Crosby adalah lirikus paling terkenal untuk lagu-lagu Kristen Protestan . Seumur hidup Methodist , ia adalah lirikus
terbesar sepanjang sejarah. Walau buta yang ia dapatkan setelah lahir, ia menulis lebih dari 8000. Fanny juga terkenal
dengan khotbah dan ceramahnya. Selama hidupnya ia adalah wanita terbaik di Amerika Seritkat
Saat ini , lagu-lagu pujian diseluruh dunia dipenuhi oleh karya Fannya seperti : "Blessed Assurance" [2], "Jesus Is
Tenderly Calling You Home" [3], "Praise Him, Praise Him" [4], and "To God be the Glory" (catatan : semua telah dibuat
posting dan midinya )
Ia menggunakan banyak nama samaran.
Kehidupan awal :
Fanny lahir di Southeast, Putnam County, New York. Orang tuanya John and Mercy Crosby adalah orang miskin. Waktu
umur 6 minggu ia menderita demam dan radang mata. Dokter keluarga tidak ada dan orang yang datang kepadanya
menganjurkan diberi mustrad untuk menghilangkan radang. Tapi justru menjadikan ia buta.
Ayah Fanny meninggal waktu ia berumur satu tahun. Jadi Fanny dibesarkan oleh ibu dan nenek. Ibu dan nenek Fanny
adalah orang Kristen taat dan merekalah yang membawa Fanny dengan prinsip-prinsip Kristen, misalnya dalam
menghafalkan kitab suci. Fanny menjadi anggota aktif dari John Street Methodist Episcopal Church si kota New York.
Pada umur 15 Fanny pergi ke sekolah khusus untuk orang buta (sekarang adalah the New York Institute for Special
Education). Disini ia tinggal selama tujuh tahun. Selama itu Fanny belajar untuk memainkan piano dan gitar. Juga
menyanyi. Pada tahun 1843 ia ikut group ke Washington DC untuk mensupport pendidikan buta.
Pada tahun 1847 - 1858, Fanny bergabung dengan fakultas di New York mengajar Sejarah dan bahasa Inggris. Ia
menikah dengan dengan musisi buta ; Alexander Van Alstyne. Mereka punya satu anak perempuan yang meninggal
saat kanak-kanak. Alexander meninggal tahun 1902.
Permulaan menulis
Menurut catatan, Crosby menulis pada umur 8 tahun. Terbitan pertama pada usia 24 adalah Blind Girl and Other Poems
(1844); diikuti by Monterey and Other Poems (1853) dan A Wreath of Columbia's Flowers (1858). Ia juga menulis lagu
sekular dengan musik dari George Root yaitu "Rosalie, the Prairie Flower", disini ia sukses dan menerima Royality
3000$, suatu jumlah yang besar saat itu.
Mengenai butanya, Sepertinya Fanny tidak pernah sedih dengan cacatnya. Pada usia 9 tahun ia menulis
Oh what a happy soul I am,
Although I cannot see;
I am resolved that in this world
Contented I will be.
How many blessings I enjoy,
That other people don't;
To weep and sigh because I'm blind,
I cannot, and I won't."
O, betapa bahagia jiwaku
walau aku tidak dapat melihat
Aku katakan kepada dunia
Betapa nyaman dan bahagia nya aku
Betapa banyak berkat yang kunikmanti
sementara yang lain tidak
Untuk menangis dan berkeluh karena aku buta
aku tak dapat , aku tak akan. Fanny mengatakan ia lebih senang buta,
Ia mengatakan: "jika aku kesurga, wajah yang aku lihat terlebih dahulu adalah wajah juruselamatku"
Fanny membuat syair dan lagu seluruhnya pada pikirannya dan kemudian ia mendiktekan kepada yang lain. Ia berkata
bahwa ia dapat mengingat 12 lagu sekaligus sebelum ia mendiktekan kepada orang lain
Sebuah sampul buku "A Hymn of Thanksgiving"
Lagu pertama yang ia buat adalah lagu dengan musik yang digubah oleh William B. Bradbury, seorang musisi dan penerbit terkemuka. Lagu ini disebut There's a Cry from "Macedonia". Fannya menulis untuk Bradbury dan komponis lain.
Sebelum meninggal ia menulis sedikitnya 8000 lagu Fanny Crosby sangat terkenal pada masa hidupnya dan sering berjumpa dengan presiden, jenderal dan orang-orang ternama. Ia melagukan "Safe in the Arms of Jesus" pada pemakaman dari President Grant's. Pada usia senja ia juga terkenal sebagai ahli pidato.
Pada nisan kubur dari Fanny terdapat kata -kata : " bibi Fanny dan "Blessed assurance, Jesus is mine. Oh, what a
foretaste of glory divine." Eliza Hewitt membuat syair sebagai kenangan pada waktu Fanny meninggal
Away to the country of sunshine and song,
Our songbird has taken her flight,
And she who has sung in the darkness so long
Now sings in the beautiful light.
Fanny dimakamkan di Mountain Grove Cemetery, Bridgeport, Connecticut.
Pada tahun 1975, nama Fanny dimasukkan dalam Gospel Music Hall of Fame.

Cerita dibalik Pass Me Not .
William H. Doane, Selain menjadi seorang pedagang Cincin yang kaya, adalah seorang penggubah lagu besar. Ia mengunjungi Fanny Crosby, seorang pengarang puisi yang buta, di New York pada tahun 1868. Ini adalah pertemuan pertama. Doane menyarankan agar Fanny menulis syair dengan awal kata: "Pass me not, O gentle Savior." Beberapa
minggu kemudian, di penjara Manhattan, Crosby memberi suatu kotbah tentang keselamatan. Setelah ia berkotbah, beberapa lagu yang dikarangnya dinyanyikan , dan salah seorang berteriak : " Tuhan yang baik, jangan aku dilalui'" Tibatiba ia ingat akan permintaan Doane dan disitu ia mendapatkan inspirasi. Ia menulis surat ke Doane, yang sudah mengarang musik dan termasuk didalamnya adalah nyanyian-nyanyian yang diterbitkan pada 1870.
Dasar alkitab dari lagu ini ditemukan karena ada suatu permintaan pengemis buta kepada Yesus, sehingga Yesus menyembuhkan pengemis ini dari butanya, karena rasa iba dan kasih kepada pengemis itu. Ketiga injil mencatat hal ini :
a. Matius 9 : 27, 31,
b. Markus 10 : 46 - 52
c. lukas 18 : 35 -43
Matius 9
27 Ketika Yesus meneruskan perjalanan-Nya dari sana, dua orang buta mengikuti-Nya sambil berseru-seru dan berkata:
"Kasihanilah kami, hai Anak Daud." Setelah Yesus masuk ke dalam sebuah rumah, datanglah kedua orang buta itu
kepada-Nya dan Yesus berkata kepada mereka: "Percayakah kamu, bahwa Aku dapat melakukannya?" Mereka
menjawab: "Ya Tuhan, kami percaya."
29 Lalu Yesus menjamah mata mereka sambil berkata: "Jadilah kepadamu menurut imanmu."
Perbedaan disini di injil Matius menyebut ada 2 orang buta, tapi dalam Markus dan Lukas hanya menyebutkan satu. Ini bukan berarti Markus dan Lukas bertentangan dengan Matius, tapi saling melengkapi!
Lagu ini telah dapat kritik karena menggambarkan Yesus bisa berlalu pada orang yang membutuhkanNya. Ini kritikan yang sehat. Banyak orang yang merasa hidupnya malang, atau paling malang didunia ini. Dan melihat pada kenyataankenyataan
yang ada, pada waktu susah, kita sering memelukan pertolongan, tetapi sering seperti tidak didengarkan.
Suatu jeritan hati, adalah pernyataan iman. Walau kita seringkali tidak berdoa pada Yesus jika kita senang, yang seringkali merupakan kesalahan kita, tapi jauh lebih baiik ketimbang kita tidak pernah berdoa sama sekali.
Orang buta itu berkata kepada Yesus, " Kaulah Anak Daud, kasihanilah saya."
Lagu ini pertama kali dijumppai pada lagu-lagu Devosi dari Doane 1870. Pada tahun berikutnya D. L. Moody and Ira D.Sankey memulai crusades mereka di Inggris dan mereka mendapat kesuksesan yang diluar dugaan. Lagu ini pertama diperkenalkan disana dan menjadi sangat populer. Lagu ini adalah lagu dari Fanny yang diterima oleh dunia luas.


Sumber: Kumpulan Kotbah